Tuesday, June 9, 2015

Masjid Jami' Istiqomah, Simprug, Jakarta Selatan

Dalam sebuah Kajian Kitab Shahih Bukhari di sebuah stasiun televisi milik pemerintah beberapa pekan lalu, ada seorang penanya yang menanyakan, bolehkah imam membaca surat setelah Al Fatihah pada shalat jahr dengan membaca mushaf besar yang diletakkan di depannya. DR. Ahmad Luthfi Fathullah, MA., sang narasumber, menjawab boleh.

sumber: telukmesjid.blogspot.com/2013/01/mushaf-untuk-dibaca-imam-sholat.html
Nah, kalau sahabat mushalli ingin mengetahui di mana masjid yang imamnya membaca mushaf besar yang diletakkan di depannya saat membaca surat setelah Al Fatihah, masjid yang akan kita ulas berikut ini merupakan salah satunya.
Namanya Masjid Jami' Istiqomah. Letaknya di daerah Simprug, Jakarta Selatan. Akses untuk ke masjid ini memang agak terbatas. Artinya, akses langsung yang mudah adalah bagi para sahabat mushalli yang datang dari arah Palmerah dan Patal Senayan lewat Jl. Tentara Pelajar menuju ke Arteri Pondok Indah atau Jl. Sultan Iskandar Muda.

Posisi masjid ini persis berada di hook / tikungan ke arah jalan Arteri Pondok Indah atau pas di sisi kiri flyover Permata Hijau.





Sahabat mushalli yang datang dari arah sebaliknya, bisa mengambil arah ke kiri persis setelah kantor Pertamina Simprug untuk puter balik di kolong flyover Permata Hijau. Setelah puter balik, bisa langsung merapat ke kiri, sambil tetap hati-hati terhadap kendaraan yang datang dari arah kiri.




Sedangkan bagi sahabat mushalli yang datang dari arah flyover Permata Hijau nampaknya agak sulit untuk singgah di masjid ini, dikarenakan akhir dari flyover tersebut sudah melewati pintu gerbang masuk masjid. Untuk motor, barangkali bisa langsung merapat ke kiri selesai turun flyover, untuk kemudian mundur atau tuntun sepeda motor menuju ke parkiran masjid. Bisa juga sedikit lawan arah, tapi kami sangat tidak merekomendasikan hal tersebut, karena sangat berbahaya.
Namun, sahabat mushalli yang tidak dapat menjangkau masjid ini tidak perlu bersedih hati, karena tidak jauh dari masjid ini, ada masjid lain, yaitu Masjid Al Akhyar yang terletak persis di samping Binus International School, Kebayoran Lama. Bagaimana cara menuju ke sana? InsyaALLAH pada ulasan Shalat di Mana? berikutnya kita akan angkat Masjid Al Akhyar ini.

Kembali ke Masjid Istiqomah, yang menjadi unggulan dari masjid ini adalah selasarnya yang sangat luas. Kita dapat berlama-lama beristirahat di sini, tanpa harus mengganggu jama'ah shalat susulan ataupun terganggu oleh lalu lalangnya sahabat mushalli yang lain.






Toilet dan tempat wudhu sangat bersih. Pencahayaannya juga bagus. Tempat wudhu unik, mirip seperti tempat wudhu di Masjid Istiqlal, airnya-pun mengalir deras. Toilet dan tempat wudhu Ikhwan (laki-laki) dan Akhwat (perempuan) terpisah total. Di tengah-tengahnya ada tempat penitipan barang-barang yang juga sekaligus menjual berbagai barang-barang kebutuhan muslim.





Ruang shalat juga luas dan bersih. Area shalat wanita berada di sebelah kanan, di sebuah ruangan terpisah yang berdempetan dengan area shalat utama. Penyejuk ruangan untuk area shalat menggunakan AC dan kipas angin. Bagi sahabat mushalli yang tidak hendak menitipkan tas atau barang bawaan lainnya dapat meletakannya di sisi paling kanan atau kiri shaf, yang penting masih terjangkau perspektif mata.
Satu lagi, saat bulan Ramadhan tiba, masjid ini hampir selalu dipenuhi dengan berbagai macam ta'jil dan makanan berat bagi para sahabat mushalli dan musafir yang disediakan oleh DKM maupun oleh para dermawan.





Untuk parkir kendaraan, jangan khawatir, lahan parkir sangat luas, baik untuk motor maupun mobil, dan ada penjaga parkir yang memberikan kartu parkir, sehingga, insyaALLAH aman. Bayar parkir pun tidak dipatok nominalnya, yang penting se-ikhlasnya :-)


Saat jam pulang kerja jalur ini termasuk jalur macet. Daripada bermacet ria di jalan, alangkah jauh lebih baik kita menepikan kendaraan sejenak untuk beristirahat dan mendirikan shalat.




Sekian ulasan Masjid Jami' Istiqomah, Simprug, Jakarta Selatan ini, semoga ALLAH mudahkan kita untuk terus istiqomah dalam beribadah kepada-Nya.

No comments:

Post a Comment